Dalam proses produksi konveksi kaos, salah satu hal terpenting adalah pilihan bahan kain kaos yang dipilih. Ada beragam jenis bahan kain kaos yang beredar di pasaran. Beragam model bahan kain kaos tersebut digunakan sesuai dengan kebutuhan masing-masing.
Secara umum, bahan kain kaos yang lazim digunakan terbagi menjadi dua: bahan kain kaos organik dan bahan kain kaos sintesis. Bahan kain kaos organik adalah bahan kaos yang kandungan bahan utamanya berasal dari alam.
Biasanya bahan utama kain tersebut berasal dari kapas yang kemudian diolah menjadi katun.Sedangkan bahan kain kaos sintesis mengandung campuran kimiawi dan minyak bumi yang diproses sedemikian rupa, sehingga menghasilkan bahan kain kaos varian baru.
Biasanya bahan sintesis kerap diandalkan dalam produksi kaos untuk keperluan aktifitas olahraga atau aktifitas lapangan.
Bahan sintesis juga muncul sebagai salah satu solusi untuk menurunkan angka global warming yang semakin mengkhawatirkan.
Di Indonesia, beberapa campuran bahan sintesis sering dimaksimalkan produsen konveksi kaos untuk berbagai keperluan seperti kampanye, konser, olahraga, dan berbagai aktifitas lapangan.
Polyester (PE)
Sesuai namanya, Polyester merupakan bahan serat sintetis yang terbuat dari bahan ester. Ester merupakan hasil sampingan minyak bumi dan diolah menjadi bahan serat bernama Fiberpoly. Polyester biasa digunakan sebagai bahan kaos untuk aktifitas lapangan.
Karena sifat bahan dasarnya adalah plastik (fiber), kain jenis ini cenderung lebih elastis, tipis, serta kurang maksimal menyerap keringat sehingga kurang cocok untuk penggunaan rumahan.
Kebanyakan produsen konveksi kaos awam menganggap bahan polyester adalah bahan yang dibuat khusus untuk kebutuhan kaos murah.Padahal jika ditelusuri, justru banyak jersey golf mahal yang menggunakan bahan polyester.
Namun bedanya, polyester yang dipakai adalah jenis premium yang merupakan hasil olahan terbaik. Selain golf, bahan polyester juga kerap ditemukan pada jersey olahraga lainnya.
Viscose
Bisa dibilang, Viscose merupakan bahan campuran organik dan sintesis yang terbaik dan termurah yang pernah ada. Bahan Kain Viscose merupakan bahan yang terbuat dari serat kayu (Eucalyptus; sejenis pohon pinus) yang dipadu dengan bahan serat sintesa celulosa organic sehingga menghasilkan bahan kain yang licin dan lembut.
Bahan Viscose juga biasa dikenal dengan sebutan rayon. Teksturnya memiliki kesamaan dengan tekstur kapas. Viscose biasanya digunakan untuk menambahkan kenyamanan pada serat sintesis juga menambah kecerahan warna.
Serat Viscose mempunyai tahanan kelembaban yang lebih tinggi, kecemerlangan warna yang lebih baik dan lebih lembut dibanding kapas. Bahan Viscose berkarakter licin dan jatuh, sehingga tidak kaku dan sukar dilipat.
Meskipun sekilas terlihat sempurna, namun Viscose punya kelemahan. Bahan kain Viscose tidak bisa direndam deterjen dengan durasi lebih dari satu jam. Selain itu, bahan Viscose juga haram untuk disikat karena bisa mengakibatkan ‘brudul’ pada bahan kain.
Hyget
Jenis bahan ini terbuat dari plastik dan berkarakter sangat tipis. Bisa dibilang bahan Hyget murni merupakan kelas terendah dari semua bahan kaos sintetis yang ada.
Karena harganya yang sangat murah, jenis bahan ini sering dipakai untuk produksi kaos jumlah massal dengan dana yang minim. Misalnya untuk membuat seragam promosi maupun seragam partai politik untuk keperluan kampanye.
Walaupun tergolong bahan paling murah dan tipis, ternyata Hyget punya ‘saudara’ bahannya yang punya nasib lebih baik. Terdapat jenis Super Hyget yang merupakan pengembangan olahan dari bahan Hyget murni.
Secara kandungan, bahan Super Hyget tidak berbeda dari bahan Hyget murni. Namun Super Hyget memiliki rajutan dan pori yang lebih user friendly, sehingga mampu menyerap keringat lebih maksimal.
Bahan Super Hyget merupakan salah satu bahan andalan yang biasa digunakan konveksi kaos untuk memproduksi jersey sepak bola atau futsal.
baca juga: 7 Bahan Kain Kaos Katun yang Harus Anda Kenali
Paragon
Jika anda pecinta bola basket atau bahkan pemainnya, maka pasti sudah tak asing dengan bahan kaos ini. Kain bahan Paragon merupakan sejenis bahan kaos dari keluarga Polyester yang biasa digunakan sebagai kostum olahraga, terutama bolah basket.
Kain paragon termasuk kedalam kategori kain high end jika dibandingkan dengan bahan kain kaos sintesis yang lain.
Berbeda dengan kain tekstil pada umumnya, bahan Paragon memiliki salur kain yang beraturan, sedikit tebal, dan fleksibel sehingga sangat mudah mengikuti gerakan tubuh pemakainya. Umumnya Paragon digunakan bahan pembuatan kaos jersey bola basket.
Karakteristik Paragon pada dasarnya adalah sukar menyerap keringat. Namun karena bentuknya yang sangat fleksibel, bahan ini membuat para pemain olahraga menjadi nyaman dan tak risih jika memakanya. Bahan Paragon memiliki tekstur kain yang sedikit terlihat mengkilat.
Spandex
Sering dikenal dengan sebutan Lycra, Spandex adalah bahan kain dengan serat sintetis yang terbuat dari bahan Polyurethane-Polyurea Copolymer. Karakter bahan kain Spandex memiliki sifat paling elastis di antara semua kain sintetis yang ada di pasaran.
Spandex memiliki pori-pori yang baik sehingga mampu menyerap keringat dengan maksimal.
Oleh karena itu, Spandex biasanya kerap digunakan sebagai bahan untuk membuat kaos bahkan celana untuk aktifitas dengan mobilitas yang tinggi, seperti senam, yoga, renang, bersepeda, dan berbagai aktifitas olahraga lainnya.
Selain itu, Spandex juga digunakan sebagai bahan untuk membuat pakaian sehari-hari karena nyaman digunakan, seperti legging, jilbab, rok mini, skinny jeans, pakaian dalam dan sarung tangan.
Selain enteng, bahan kain Spandex juga melekat mengikuti lekuk tubuh, sehingga menjadi favorit konsumen untuk digunakan sehari-hari.