Cara Membedakan Kaos Distro yang Asli dengan yang Palsu

Clothing Line atau distro merupakan peluang usaha yang punya prospek menjanjikan. Hal ini terbukti karena produksi dalam negeri semakin meningkat dan semakin bertambahnya merk clothing line dan distro di seluruh penjuru Nusantara dengan pesat.

Banyak outlet distro yang kini telah menjamur di kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, Jogja, dimana banyak dijumpai merk ternama dari clothing line yang dijual distro tersebut.

Kawula muda kini semakin banyak yang lebih menyukai produk distro. Tak lain dan tak bukan adalah karena kualitas dan eksklusifitasnya. Maka tak heran jika harganya belum bisa menjangkau semua segmen.

Pada dasarnya, konsep umum clothing line atau distro adalah menjual produk terbaik berkualitas dengan jumlah terbatas. Sehingga permintaan yang melambung pun berbanding lurus dengan kenaikan harga. Hukum supply and deman berlaku!

Tingginya demand dan minimnya supply dari distro tersebut menyebabkan beredarnya kaos distro palsu. Biasanya kaos distro palsu dijajakan di pinggir jalan dan toko-toko kecil di kawasan pusat wisata.

Kaos-kaos tiruan distro tersebut biasanya dijual dengan harga di bawah harga distro aslinya. Tidak hanya kaos, berbagai aksesoris seperti tas dan sepatu pun ikut dibuat tiruannya dengan harga yang lebih terjangkau.

Namun Anda tak perlu khawatir. Sebagai penggemar produk asli lokal dan pendukung kemajuan UMKM negeri, berikut kami berikan tips dan trik, bagaimana cara membedakan kaos clothing line atau distro yang palsu dengan yang asli.

Tempat Penjualan

Tips pertama ini sangat akurat bagi Anda yang sangat awam dan hampir tidak bisa membedakan kaos distro yang asli dengan yang palsu. Belilah kaos distro di tempat atau toko resmi yang memang menjual kaos distro asli.

Anda bisa mengeceknya di website resmi setiap merk yang ada. Biasanya mereka mencantumkan authorized store yang bisa Anda kunjungi. Dijamin Anda akan mendapatkan produk original yang memang diproduksi oleh brand kesayangan Anda.

Jika ditelusuri dari tempatnya, biasanya kaos distro palsu lebih banyak beredar di toko yang reputasinya rendah atau tidak terkenal.

Hindari distro atau toko yang belum jelas kredibilitasnya, agar Anda bisa tetap aman dari membeli produk yang tidak original. Apalagi toko-toko baju yang ada di pasar tradisional. Hampir bisa dipastikan 99% kaos yang dijual adalah produk palsu atau tiruan.

Gramasi Bahan Kaos

Bagi orang awam, akan sangat sulit untuk membedakan kaos distro asli dan palsu dari bahannya. Apalagi jika produk tersebut dibuat oleh produsen berpengalaman yang membuat bahannya hampir sama dengan yang aslinya.

Namun Anda harus pahami bahwa semirip-miripnya produk palsu, pasti tidak lebih bagus dari yang asli. Logikanya, kalau mereka bisa buat kaos dari bahan yang sama dengan yang aslinya, kenapa harus bikin yang tiruan?

Jika Anda perhatikan, yang paling membedakan kaos palsu dengan yang asli adalah biasanya kaos distro palsu lebih mudah longgar jika ditarik. Kaos Distro palsu juga warnanya cenderung lebih cepat pudar dan kusam.

Selain itu, biasanya gramasi kaos distro asli dibuat custom agar tidak bisa ditiru dan dibeli bahannya di pasaran biasa.

Kebanyakan merk distro besar melakukan memproduksi kaosnya dari bahan yang dipintal sendiri. Gramasi kaos distro yang jarang di pasaran antara lain combed 40s, 32s, 28s dan 24s. Selain combed, ada pula distro yang menggunakan bahan katun bamboo.

Tema Desain Kaos

Setiap clothing line ternama punya tema desainnya sendiri. Masing-masing punya ciri khas dan karakter desain yang membuat brand mereka menjadi kuat. Karakter Unkl  dan Ouval  bertemakan simply type dan minimalis.

Sedangkan Crooz dan Think Cook Cook menguat dengan karakter monster dan street wear nya.

Jika Anda ingin membandingkan kaos distro yang asli dengan yang palsu, maka Anda bisa mengukurnya dari tema desain kaos tersebut.  Kalau ternyata desain atau tema tersebut melenceng jauh bahkan tidak identik dengan karakter utama clothing line tersebut, maka Anda patut curiga.

Proporsi Ukuran dan Tema pada Desain Kaos

Sepandai-pandainya tupai melompat, pasti akan jatuh juga. Sejago-jagonya tukang bajak menjiplak, pasti ada bedanya. Salah satu ciri lain dari kaos distro palsu buatan tukang bajak adalah proporsi ukuran dan tema sablon pada kaos yang tidak seimbang.

Bisa dari bentuk font yang kurang pas, ukuran gambar terlalu besar, besar kantong tidak pas, dan lain sebagainya. Pokoknya keliatan lah! 

 

Cek tips dan trik selanjutnya di sini!